|
Senin, 10 Oktober 2011
Waspadai bencana alam
Pengertian orgasasi
1. Organisasi menurut stoner
Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.
2. organisasi menurut james D.mooney
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3. Organisasi menurut chester I.bernard
Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Pengertian oragnisasi
Organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Pengertian pengorganisasian
Seperti telah diuraikan sebelumnya tentang Manajemen, Pengorganisasian adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi.
Pengertian Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan meninjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.
ORGANISASI YANG SAYA IKUTI SENDIRI :
organisasi yang saya ikuti mungkin tidak seberaa penting , tetapi banyak memberi pengaruh dalam hidup saya , diantara nya adlah organisasi sewaktu saya SMA dulu saya mengikuti sebuah club dan menjadi pengurus langsung dalam organisasi terseebut , dan sewaktu kuliah ini saya mengikuti UKM walaupun masih sebagai anggota tetapi banyak memberi pelajaran penting dalam hidup saya untuk tahu dan mengerti hidup dalam berorganisasi sekaligus untuk melatih hidup dengan sosialisasi bersaama orang lain yang pasti nya berbeda pola fikir nya masing-masing
Jumat, 18 Maret 2011
KEANEKARAGAMAN BUDAYA DIZAMAN SEKARANG
Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada, bahkan banyak orang memuja teknologi informasi sebagai media yang akan membebaskan mereka dari segala permasalahan yang muncul di dunia ini. Teknologi informasi diyakini akan memberi umat manusia kesenangan, kebahagiaan dan kesejahteraan. Sumbangan teknologi informasi terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri lagi, namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa teknologi informasi mendatangkan banyak masalah dan berbagai bentuk penyimpangan-penyimpangan bagi manusia. Kalaupun teknologi informasi mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti teknologi informasi sama dengan kebenaran. Sebab teknologi informasi hanya mampu menampilkan kenyataan. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan
dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif. Karena itu pazti ada dampak-dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam kehidupan manusia.
Sabtu, 12 Maret 2011
hubungan ilmu budaya dasar dan teknologi
Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan data.
Keterkaitan ilmu budaya dasar dengan sistem informasi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Karena melalui internet maka orang bisa mengetahui ilmu pengetahuan yang kita tidak ketahui menjadi tahu. Kemudian manfaat yang lainnya internet bagi IPTEK, yaitu mempelajari teknologi-teknologi yang berkembang saat ini. Dan juga bisa membantu dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah yang tugasnya membuat laporan-laporan lainnya manfaat yang lainnya yaitu kemajuan teknologi komunikasi yang cepat dapat mempermudah komunikasi antara suatu tempat dan tempat yang lain. Semakin maraknya penggunaan Teknologi Informasi akan semakin membuka lapangan pekerjaan. Bisnis yang berbasis Teknologi Informasi atau yang biasa disebut e-commerce dapat mempermudah transaksi-transaksi bisnis suatu perusahaan atau perorangan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknologi informasi banyak memberikan manfaat buat kita, khusususnya mahasiswa. Teknologi Informasi dapat membantu dalam pekerjaan / usaha yang diinginkan. Karena dewasa ini, kemampuan dalam penggunaan teknologi informasi sudah menjadi hal yang sangat vital sekali, apalagi sekarang ini perusahaan-perusahaan sangat membutuhkan sekali orang yang berkompeten di bidang teknologi informasi.
Sabtu, 26 Februari 2011
budaya dan perspektif sejarah
BUDAYA DAN PERSPEKTIF SEJARAH
|Kemajemukan dan sikap yang menghargai keberagaman di kalangan masyarakat Nusantara sejak dulu telah menarik perhatian para penjelajah asing. Kepulauan yang subur dan memiliki komoditas yang banyak dibutuhkan oleh orang-orang Eropa, Timur Tengah, Asia Selatan maupun Tiongkok tersebut, melahirkan emporium yang bersifat kosmopolitan. Para pedagang, tukang, guru, tentara dan penyebar agama dari berbagai negeri memilih bermukim dan beranak pinak di negeri zamrud khatulistiwa ini. Di samping itu, 17,000 pulau yang ada di Indonesia merupakan tempat hidup berbagai suku bangsa, yang berdasarkan survei BPS di bulan Februari 2010, berjumlah 1,128.
Tulisan ini berusaha memberikan fakta-fakta akan tersebarluasnya keberagaman dalam kanvas besar sejarah negeri ini. Kemajemukan bukanlah hal yang asing atau tidak dikenal dalam lembaran masa lalu bangsa ini. Namun, tulisan ini juga hendak mengingatkan, bahwa upayaupaya untuk menghapuskan keberagaman tersebut pun seringkali muncul. Penyajian pelbagai data historis di sini ingin menunjukkan, bahwa keberagaman selayaknyalah dianggap sebagai rahmat, bukan sebagai fenomena yang menakutkan, yang justru bisa dikelola bagi kemajuan bangsa.
Tionghoa dan Islam
Sebagai kerajaan maritim yang hidup dari berdagang, raja dan penguasa lokal membutuhkan orang-orang yang memiliki keahlian dalam manajemen bisnis. Maka kehadiran orang-orang seberang yang berniat mengabdikan diri mereka, disambut dengan hangat. Lodewyks, yang turut dalam ekspedisi pertama Belanda ke Banten, mencatat di tahun 1596 bahwa di kerajaan tersebut terdapat orang-orang Tionghoa yang mengabdi pada raja dan sekaligus menjadi Muslim. Kyai Ngabehi Kaytsu dan Kyai Ngabehi Cakradana merupakan syahbandar Muslim Tionghoa dari Banten di abad XVII. Adipati Bangil dan Bupati Tegal adalah generasi kedua dari keluarga Han Siong Kong yang lahir di Tiongkok (1673) dan wafat di Lasem (1744). Bupati Kota Yogyakarta (1813-1831) pada jaman Sultan Hamengku Buwono II, dijabat oleh Raden Tumenggung Setjadiningrat alias Tan Jin Sing (1760-1831). Orang-orang Tionghoa yang masuk Islam beserta keturunannya inilah yang kemudian disebut sebagai kaum “Peranakan”. Istilah ini digunakan untuk membedakan golongan tersebut dengan golongan Tionghoa non-Muslim yang dalam catatan Belanda disebut “Chinezen”.
Kaum peranakan banyak tinggal di Batavia, Cirebon, Surakarta, Makassar, Sumenep dan Maluku/Banda. Di Batavia, berhubung jumlah penduduk Tionghoa Muslim cukup banyak, maka diangkatlah seorang opsir untuk komunitas ini. Kapten terakhir peranakan bernama Muhammad Japar (wafat 1827). Sejarawan Adolf Heuken menunjukkan banyak masjid di Batavia yang didirikan oleh Tionghoa, seperti Masjid Kebon Jeruk, Angke, Hidayatullah dan Krukut. Di Sumenep (Madura) arsitek Masjid Jami adalah Lauw Pia Ngo, seorang Tionghoa non-Muslim. Sebagai tanda terima kasihnya, Adipati Sumenep mewakafkan tanah di sebelah barat keraton kepada Lauw dan keluarganya.
Perkawinan Antar (Suku) Bangsa
Para (lelaki) pendatang kebanyakan tiba tanpa disertai pendamping, maka mereka kemudian melakukan perkawinan campuran dengan perempuan setempat. Pejuang kemerdekaan asal Banda (Maluku) yang baru saja berpulang, Des Alwi Abubakar (1927-2010) adalah contoh dari “Indonesia Mini” yang dibangun dari keberagaman.Dalam memoarnya Friends and Exiles (2008), dia menuliskan:
Kakek saya dinamai Said Tjong Baadilla. Ibunya adalah salah seorang anggota keluarga Tay, yang dikatakan keturunan Dinasti Ming dari Tiongkok, yang menyerbu Batavia pada pertengahan abad ke-17 dan diasingkan ke Banda. Ayahanda Ibunya adalah pimpinan komunitas Tionghoa; salah seorang putrinya menikah dengan Montanus yang keturunan Spanyol; yang seorang lagi menikah dengan seorang Tionghoa bernama Nio Chiu dan yang ketiga, nenek buyut saya, menikah dengan Abdullah Baadilla. Baadilla adalah suatu nama yang diketemukan di Spanyol dan Filipina, dan diduga berasal dari Maroko.